Untuk meningkatkan peformanya lagi, laptop ber-APU kadang dilengkapi dengan fitur dual graphics sehingga kita bisa menggabungkan chip grafis dari processor dengan discrete graphics AMD dari tipe tertentu. Lalu, untuk pengguna notebook dengan dual graphics dari AMD, tahukah Anda cara mengaktifkan fitur tersebut? Bila Anda belum tahu, kami akan memandu Anda melalui tips berikut ini!
Opsi untuk dual graphics terkadang bisa saja tidak muncul walaupun kita menggunakan notebook yang dilengkapi dengan dual graphics. Hal itu membuat pengguna terkadang kesulitan untuk mengaktifkannya. Ternyata hal itu disebabkan oleh driver yang diberikan vendor notebook bukan versi terbaru sehingga opsi untuk mengaktifkan fitur dual graphics tidak muncul. Oleh karena itu, hal pertama yang harus kita lakukan adalah melakukan update driver melalui webside resmi AMD.
Untuk menuju ke halaman download driver terbaru dari AMD, Anda bisa mengikuti link berikut ini: klik disini. Setelah kita membuka website tersebut, kita harus memasukkan jenis prosesor dan graphics yang sedang digunakan. Saat hasilnya keluar, kita hanya perlu men-download driver tersebut dan menginstalnya.
Pada saat kita men-download driver AMD maka secara tidak langsung kita juga mendownload aplikasi lain bernama AMD Gaming Evolved atau bisa disebut juga AMD Raptr. Secara garis besar aplikasi ini memungkinkan kita untuk mengoptimasi setting game kita sehingga kita bisa mendapat kualitas terbaik dari game tersebut. Untuk lebih detailnya akan dibahas di artikel selanjutntya.
Setelah kita selesai menginstal driver terbaru tersebut, kita bisa langsung membuka AMD Catalyst Control Center untuk menyalakan fitur dual graphics tersebut. Pada saat aplikasi sudah terbuka, klik opsi Peformance dan setelah itu pilih opsi AMD Radeon Dual Graphic. Setelah itu kita hanya perlu mencentang option “Enable AMD Radeon Dual Graphic” dan memilih Apply. Fitur AMD Radeon Dual Graphics pada notebook Anda kini telah siap digunakan.
Keuntungan dari fitur dual graphics adalah Anda dapat mematikan graphics descrete yang ada ketika sedang menggunakan notebook tersebut terlepas dari adapter/sumber listrik –misalnya ketika berada di luar ruangan– sehingga daya tahan hidup notebook yang Anda gunakan akan lebih panjang. Secara otomatis, bila Anda tidak menggunakan aplikasi yang memerlukan kinerja graphics tinggi, graphics discrete akan dimatikan dan konsumsi daya dari baterai akan berkurang. Namun, ketika ada aplikasi yang membutuhkan kemampuan pengolahan grafis yang tinggi, sistem akan secara otomatis menghidupkan kembali graphics discrete dan Anda akan langsung menikmati performa grafis tinggi di notebook.
source: jagatplay.com