3 Feb 2015

Review Headset Steelseries 9H Na’Vi Edition: Menjual Kualitas dan Identitas!


Steelseries 9H Na'Vi Edition
Steelseries 9H Na’Vi Edition
Sebagai perangkat audio yang diklaim didesain untuk gaming, ekspektasi besar tentu saja mengarah pada peripheral racikan Steelseries ini. Seperti yang kita tahu, terlepas dari perannya yang seringkali dipandang sebelah mata begitu saja, audio memainkan
peranan yang sangat penting untuk menawarkan atmosfer gameplay yang tepat. Percaya atau tidak, pengalaman gaming yang optimal akan bergantung cukup berat pada unsur yang satu ini. Belum lagi, ia juga bisa dijadikan sebagai ujung tombak untuk melewati hari lewat serangkaian konten multimedia di luar video game itu sendiri. Sesuatu yang sudah berusaha diwujudkan Steelseries untuk waktu yang cukup lama.
Bagi Anda yang menggemari DOTA 2 – game MOBA andalan Valve, nama Na’Vi tentu saja tidak asing lagi. Tim professional yang satu ini memang tumbuh menjadi legenda tersendiri, terutama lewat prestasi dan skill masing-masing individunya yang luar biasa. Sangat disayangkan memang, bahwa semua hal ini harus berubah setelah dua kekuatan inti tim yang satu ini memutuskan untuk hengkang dan membentuk tim professional DOTA 2 yang lain. “Sejarah” prestasi luar biasa Na’Vi inilah yang berusaha direkam oleh Steelseries lewat perangkat headset mereka – Steelseries 9H Na’Vi Edition yang akhirnya tiba di kantor kami.

Desain dan Fitur

Cita rasa Na'Vi yang mengalir kentara lewat asosiasi warna kuning terang dan hitam untuk tim professional yang satu ini.
Cita rasa Na’Vi yang mengalir kentara lewat asosiasi warna kuning terang dan hitam untuk tim professional yang satu ini.
“Na’Vi banget!”, tampaknya akan jadi komentar perdana yang meluncur dari mulut Anda ketika melihat headset ini untuk pertama kalinya. Anda yang familiar dengan tim professional ini tentu saja mengerti bahwa Na’Vi selalu diasosiasikan dengan warna kuning yang sedikit terang dan mencolok. Secara garis besar, desain yang ditawarkan sebenarnya terhitung konvesional untuk sebuah headset gaming. Ukuran yang tidak terlalu besar dengan fleksibilitas yang cukup baik untuk memastikannya bisa dikenakan oleh kepala gamer dengan beragam ukuran jadi nilai jual tersendiri. Namun dari sisi desain, Steelseries 9H Na’Vi Edition memang secara kasat mata, menawarkan apa yang hendak mereka jadikan sebagai nilai jual utama – sebuah headset gaming dengan identitas Na’Vi yang kentara.
Selain corak di kedua earpad, headset ini memang terhitung hadir dengan elemen kosmetik yang minim. Tidak ada kombinasi LED untuk memperkuat hal tersebut.
Selain corak di kedua earpad, headset ini memang terhitung hadir dengan elemen kosmetik yang minim. Tidak ada kombinasi LED untuk memperkuat hal tersebut.
Kualitas busa yang akan memastikan sesi gaming Anda berjalan nyaman.
Kualitas busa yang akan memastikan sesi gaming Anda berjalan nyaman.
Sayangnya, terlepas dari corak desain yang terletak di sisi kiri dan kanan earpad yang ada, Steelseries 9H Na’Vi Edition boleh terbilang minim di urusan kosmetik. Berbeda dengan sebagian besar headset gaming yang biasanya hadir dengan sentuhan LED di beberapa bagian utama, Steelseries 9H Na’Vi Edition tidak menyertakan fungsi tersebut. Ia hadir tanpa LED dan hanya mengandalkan kombinasi warna hitam dan kuningnya yang kontras untuk menciptakan identitas “gaming” di headset ini. Untungnya, terlepas dari sisi kosmetik yang lemah, ia tampil sangat menawan di sisi kenyamanan. Ukuran pad yang cukup besar dan tidak terasa menekan dan panas walaupun digunakan untuk waktu lama akan memastikan sesi gaming Anda berjalan lancar tanpa masalah.  Busanya akan terus memastikan daun telinga Anda berada di kondisi terbaik.
Mic yang bisa ditarik keluar dari earpad sebelah kiri.
Mic yang bisa ditarik keluar dari earpad sebelah kiri.
NIlai jual terbaik? Paket penjualannya menyertakan varian kabel untuk memastikan Steelseries 9H Na'Vi Edition ini bisa digunakan di platform apapun - PC, konsol, handheld, hingga mobile sekalipun.
NIlai jual terbaik? Paket penjualannya menyertakan varian kabel untuk memastikan Steelseries 9H Na’Vi Edition ini bisa digunakan di platform apapun – PC, konsol, handheld, hingga mobile sekalipun.
Ada beberapa pilihan desain yang pantas diacungi jempol dari headset yang satu ini. Contohnya adalah penempatan mic yang disematkan di dalam headset. Mengambil posisi di sebelah kiri, Anda bisa mengeluarkan mic ini tanpa masalah ketika dibutuhkan. Ketika dimasukkan kembali, ia akan terlihat seperti ekstra aksesoris dari headset yang tidak mencolok, sebuah nilai tambah ekstra tentunya. Namun jika harus membicarakan nilai jual terkuat headset ini? Maka kemampuannya untuk beradaptasi dengan beragam platform Anda adalah yang paling menggoda. Dengan ujung port yang bisa disematkan dengan beragam tambahan kabel yang disertakan di paket penjualan, Anda bisa menjadikannya sebagai headset berbasis port jack 3.5mm ataupun USB sesuai dengan kebutuhan Anda. Semuanya sudah disediakan Steelseries sejak Anda membeli Steelseries 9H Na’Vi Edition ini, dengan proses gonta-ganti yang begitu mudah.
Fleksibilitas port yang ia tawarkan membuatnya bisa dimaksimalkan secara penuh, terlepas dari produk apa yang Anda miliki.
Fleksibilitas port yang ia tawarkan membuatnya bisa dimaksimalkan secara penuh, terlepas dari produk apa yang Anda miliki.
Menjadikan USB sebagai port utama memang seharusnya menjadi pilihan paling utama. Dengan ekstra sound card yang disematkan, Anda bisa menikmati pengalamaan Steelseries 9H Na’Vi Edition yang lebih optimal. Menghubungkannya lewat USB juga berarti membuka kesempatan untuk memodifikasi kualitas suara yang dihasilkan lewat dukungan Steelseries Engine 3 yang ada. Namun bukan berarti port jack 3.5mm tidak bisa menunjukkan taringnya. Fakta bahwa Steelseries menyediakan kepada konsumennya sebuah pilihan tentu saja pantas untuk diacungi jempol. Port jack 3.5mm berarti memberikan kesempatan bagi Anda untuk menggunakan Steelseries 9H Na’Vi Edition di platform gaming seperti Nintendo Wii U, Xbox One, atau Playstation 4. Atau Anda juga bisa menjadikannya sebagai ujung tombak peripheral untuk menikmati konten multimedia secara mobile. Anda bisa menggunakannya untuk perangkat mobile dan handheld yang ada. Nilai jual yang sangat menggoda.
Anehnya, ketika kami menghubungkan headset ini, Steelseries Engine 3 justru mengenalinya sebagai Siberia Elite Prism. Namun semua fungsi modifikasi suara yang ada bisa digunakan.
Anehnya, ketika kami menghubungkan headset ini, Steelseries Engine 3 justru mengenalinya sebagai Siberia Elite Prism. Namun semua fungsi modifikasi suara yang ada bisa digunakan.
Namun ada yang sedikit aneh dengan Steelseries 9H Na’Vi Edition yang kami dapatkan ini. Ketika menghubungkannya dengan Steelseries Engine 3, ia justru terbaca sebagai “Steelseries Siberia Elite Prism” yang notabene, pernah kami review sebelumnya. Driver yang ada ternyata salah mengenali kedua headset tersebut. Namun anehnya, semua setting konfigurasi dan equalizer berjalan normal. Anda tetap masih bisa mengatur setting yang Anda inginkan untuk mendapatkan kualitas yang Anda inginkan. Bahkan fungsi krusial seperti Dolby pun tetap diaktifkan jika itu memang preferensi pribadi Anda. Satu fitur yang sama sekali tidak berpengaruh hanyalah setting “LED” yang tentu saja, tidak terdapat di Steelseries 9H Na’Vi Edition ini. Apakah kesalahan berasal dari kami atau pihak Steelseries sendiri? Masih tanda tanya besar.
Lantas, seperti apa spesifikasi teknis yang ditawarkan oleh Steelseries 9H Na’Vi Edition ini?

Headphone

  • Frequency Response: 10 – 28000 Hz
  • Impedance: 29 Ohm
  • Cable Length: 3.2 m
  • Jacks: 2 x 3.5 mm for PC and 4-pole
  • 5mm for Mac®, Mobile and Tablets

Microphone

  • Frequency Response: 50 – 16000 Hz
  • Pick Up Pattern: Uni-directional
  • Sensitivity: -37 +/- 3 dB

Steelseries 9H Na’Vi, Seberapa Baik?

Steelseries 9H Na'Vi Edition, Seberapa Baik?
Steelseries 9H Na’Vi Edition, Seberapa Baik?
Steelseries 9H Na’Vi memang menyediakan kesempatan untuk menikmati kualitas suara default ataupun Dolby 7.1 menggunakan setting di Steelseries Engine 3. Tentu saja syarat utamanya menuntut Anda untuk menjadikan USB sebagai port utama. Sejauh pengalaman kami menggunakan, Steelseries 9H Na’Vi menawarkan kualitas suara yang secara garis besar, terhitung mengagumkan. Semua detail yang Anda inginkan bisa Anda dapatkan di sini. Sayangnya, kami sendiri tidak cukup puas dengan pendekatan volume yang ditawarkan Steelseries. Bahkan di volume tertentu, volume yang ditawarkan terhitung kecil menurut standar kami. Headset ini seolah berteriak jelas untuk minta didukung dengan peripheral ekstra sound card eksternal yang lebih baik untuk memunculkan performa yang jauh lebih kuat dan kaya di saat yang sama.

Film

Steelseries 9H Na’Vi kami jadikan andalan untuk menikmati perjalanan dingin penuh darah dan kematian terbaru dari Keanu Reeves – John Wick. Kisah pembunuh bayaran yang penuh dengan aksi dari awal hingga akhir cerita ini tidak bisa lagi tampil lebih baik sebagai sarana untuk menguji headset yang satu ini. Selain volume kecil yang sempat kami bicarakan sebelumnya, Steelseries 9H Na’Vi tampil memesona. Menghidupkan setting Dolby dan Anda akan berkesempatan menikmati tatanan suara sinematik penuh detail, dari sekedar bunyi peluru yang bersarang di kepala hingga efek suara lain yang berjalan di latar belakang film. Isolasi suara yang ditawarkan cukup baik, walaupun tidak serta merta akan “memutuskan” Anda dari dunia luar begitu saja.

Musik

Tampil begitu baik di film, Anda juga bisa mengharapkan kualitas audio yang sama muncul dari konten multimedia lain seperti musik misalnya. Kami sendiri menguji Steelseries 9H Na’Vi ini di tiga genre musik yang berbeda yang semuanya hadir dengan bitrate standar yang sering digunakan. Kami menjajal headset gaming yang satu ini di DaokoxTeddyLoid – Me!Me!Me! (Electronic), The East Side Boyz – Get Low (Hip Hop), dan Marilyn Manson – Deep Six (Metal). Seperti yang bisa diprediksi dari sebuah headset gaming, bass masih jadi elemen yang paling dominan. Dentuman di dalam musik Electronic dan Hip-hop yang kami jajal terasa maksimal ketika setting Dolby dinyalakan, dengan sekaligus mempertahankan detail suara lain ayng tetap berjalan baik. Namun volume kecil kembali menjadi catatan tersendiri. Sebagai gamer yang begitu mencintai musik metal di volume tertinggi yang bisa ditoleransi, Steelseries 9H Na’Vi menghadirkan kekecewaan tersendiri.

Gaming

Pada akhirnya sebagai sebuah peripheral gaming, sudah sepantasnya Steelseries 9H Na’Vi berjalan baik di fungsi yang satu ini. Dengan identitas nama Na’Vi yang ia usung, kami langsung menjajalnya di DOTA 2 yang sebenarnya, tidak butuh banyak elemen audio untuk bisa dinikmati secara maksimal. Menghasilkan detail suara yang cukup baik, tidak ada keraguan bahwa Steelseries 9H Na’Vi bisa menjalankan tugasnya dengan sangat maksimal. Dua game lain yang kami jajal – Grey Goo dan Resident Evil HD Remaster juga membuktikan hal yang sama. Seperti halnya DOTA 2, Grey Goo juga tidak menjadikan audio sebagai syarat utama untuk terus menarik perhatian Anda. Walaupun demikian, ada sedikit rasa kagum bagaimana headset ini bisa menangkap detail suara setiap unit Goo yang boleh terbilang cukup unik, distorsi suara dengan cita rasa sci-fi yang kentara. Performa luar biasa ini juga terlihat dari Resident Evil HD Remaster yang sempat menjadi tonggak utama genre survival horror di masa lalu. Jalinan pecakapan garing, derap kaki, bunyi pintu, erangan zombie yang menolak mati, hingga bunyi peluru dari senjata kecil Jill juga terproyeksikan dengan sangat baik oleh Steelseries 9H Na’Vi ini. Setidaknya tidak hanya dari sekedar desain, headset ini berhaisl membuktikan dirinya sebagai peripheral audio yang menarik untuk dimiliki.

Kesimpulan

Steelseries 9H Navi edition jagatplay
Steelseries 9H Na’Vi adalah sebuah headset gaming yang mampu menawarkan dua kekuatan utama sebagai daya tarik – kenyamanan dan performa dalam satu paket yang sama.

Steelseries 9H Na’Vi adalah sebuah headset gaming yang mampu menawarkan dua kekuatan utama sebagai daya tarik – kenyamanan dan performa dalam satu paket yang sama. Pilihan bahan pads dan ukuran yang proporsional akan memastikan sesi gaming Anda berjalan tanpa masalah. Anda tidak akan berhadapan dengan kasus daun telinga yang terlalu panas atau headset yang terasa menekan kepala. Sementara di sisi performa, dukungan Dolby yang ada membuatnya mampu menawarkan detail suara yang cukup mumpuni untuk semua konten multimedia yang ada, dari film, musik, maupun video game itu sendiri. Tentu saja, Anda masih akan berkutat dengan bass sebagai elemen suara yang paling dominan di headset yang satu ini. Bagian terbaiknya? Tentu saja terletak pada fakta bahwa ia tampil begitu adaptif untuk bisa digunakan di platform apapun, dari PC, konsol, hingga perangkat mobile sekalipun.
Walaupun demikian, bukan berarti Steelseries 9H Na’Vi datang tanpa catatan tersendiri. Salah satu yang cukup mengecewakan adalah tingkat volume yang menurut kami pribadi, terhitung kecil. Terlepas dari semua detail yang bisa ia tawarkan, kondisi membuat Anda akan mengidamkan sebuah soundcard eksternal yang bisa diandalkan untuk mengeluarkan performa yang jauh lebih optimal lagi. Catatan lainnya adalah minimnya sisi kosmetik yang ada, terlepas dari logo Na’Vi dan warna asosiasinya mengalir kuat sejak Anda pertama kali melihat headset yang satu ini.
Namun terlepas dari semua kekurangan tersebut, Steelseries 9H Na’Vi tetaplah terlihat sebagai headset gaming yang menggoda. Apalagi jika Anda termasuk gamer yang menggemari tim professional Na’Vi atau sekedar jatuh hati dan menghabiskan banyak waktu dengan DOTA 2 sebagai game terfavorit Anda. Steelseries 9H Na’Vi ini sendiri meluncur dengan tingkat harga yang cukup tinggi – sekitar Rp 2.000.000,-.

source: jagatplay.com